Selasa, 10 Juli 2012

Reproduksi Bacaan


Identitas Buku 

Judul  Buku                 : Semantik                                                  
Pengarang                   : Prof.Dr.I Dewa Putu Wijaya dan
                                     Dr.Muhammad Rohmadi
Penerbit                       : Yuma Pustaka
Cetakan Pertama         : 2008
Cetakan Kedua           : 2011
Tebal Buku                  : 1,2 cm
Jumlah Halaman          : 110

 
Buku ini mengulas tentang masalah-masalah semantik dari aspek teori dan analisis. Dalam buku ini dikaji wacana-wacana semantik antara lain : (1) elemen bahasa,(2) jenis-jenis makna,(3) hubungan bentuk dan makna,(4) ketaksaan,(5) analisis komponensial,(6) eufimisme,(7) perubahan makna. Elemen bahasa dalam  buku semantik  ini mengenai bentuk dan makna dalam bahasa. Makna disini adalah konsep abstrak pengalaman manusia,tetapi bukan pengalaman orang per orang. Sedangkan bentuk adalah elemen fisik tuturan. Jenis-jenis makna diantaranya makna lesikal dan makna gramatikal,makna denotatif dan konotatif,makna literal dan makna figuratif,serta makna primer dan sekunder. Buku ini juga dapat menambah wawasan dan pemerhati bahasa dalam melakukan analisis data-data kebahasaan yang bersinggungan dengan wacana-wacana semantik. Untuk mengetahui lebih jelasnya dapat dibaca dalam buku semantik karangan dari Prof. Dr. I Dewa Wijaya dan Dr. Muhammad Rohmadi
Manfaat dari membaca buku ini adalah buku ini sangat berguna bagi mahasiswa sebagai bahan perbandingan dan menemukan model-model analisis dalam penelitian dengan pendekatan semantik.
Kelemahan buku ini yaitu ada huruf yang salah dalam pengetikan. Bagi para pemula kata-kata dalam buku ini kadang sulit untuk dimengerti. Elemen bahasa yang digunakan sebagian cenderung mengalami perubahan.
Keunggulan buku ini yaitu dalam penulisan kalimat asing disertakan terjemahannya. Beberapa jenis makna serta bentuknya sebagian sudah pernah diajarkan di bangku Sekolah Dasar (SD),Sekolah Menengah Pertama (SMP),Sekolah Menengah Atas (SMA). Buku ini juga melatar belakangi munculnya buku linguistik lainnya.

Minggu, 10 Juni 2012

TUGAS MEMBACA KOMPREHENSIF


NAMA : Sella Prasanti
NIM      : A310110174
KELAS : 2c

TEKS ASLI
Efektifitas Model Directed Reading Actvity (DRA) Dalam Pengajaran Membaca Bahasa Indonesia Sebagai Bahasa Asing
ABSTRACT
This study was intended to identify the effectiveness of Directed Reading Activity (DRA) in the teaching of Indonesian as a foreign language. Method used the study was experimental by making use of test, questionnaire, and classroom observation technqiues. Data were gathered from 30 semester 7 students of Nihon University, Shizuoka Japan, registered in the academic year of 2002-2003. The study focused on the students’ reading comprehension skills ranging from literal to inferential levels. The findings show that this model was effective to improve the students’ reading comprehension skills and the quality of Indonesian language teaching in the university. The improved reading comprehension skills taught by DRA include adequate literal, inferential, and evaluative levels and cover the understanding of semantic elements, author’s messages, and responses to the texts. DRA effectiveness can be seen in active interactions berween lecturer and students and from clearly set goals, and learning materials adjusted to the students’ needs.

EDUCATIONIST vol 1 No 2/Juli 2007

HASIL REPRODUKSI
Directed Reading Activity (DRA) merupakan suatu metode membaca pemahaman yang diterapkan di Jepang. Hal ini bertujuan  untuk meningkatkan  keterampilan membaca siswa dan kualitas pengajaran bahasa Indonesia tingkat universitas di Jepang. Studi ini memfokuskan pemahaman membaca dari pemahaman harfiah ke tingkat inferensial. Pemahaman membaca yang diajarkan DRA mencakup semantic,pesan penulis dan tanggapan terhadap teks-teks. Efektifitas DRA dapat dilihat dari interaksi siswa dan dosen di dalam kelas. Metode yang digunakan penelitian ini adalah eksperimental dengan menggunakan tes, angket, dan observasi kelas. Hasil penelitian tersebut antara lain: a) kemampuan membaca aspek literal,aspek inferensial dan aspek evaluasi rata-rata cukup. b) tingkat pemahaman mahasiswa terhadap bacaan dengan menggunakan teknik DRA baik. c) peningkatan kemampuan membaca pemahaman bahasa Indonesia dengan pembelajaran DRA dari kurang sekali menjadi cukup. d) pembelajaran membaca bahasa Indonesia sebagai bahasa asing bagi mahasiswa Jepang dengan menggunakan DRA efektif untuk meningkatkan kemampuan membaca pemahaman.
Kata kunci : DRA, membaca pemahaman dan pembelajaran membaca


Senin, 12 Maret 2012

Portofolio 1


Nama      : Sella Prasanti
NIM        : A310110174
Kelas       : 2C
Fonologi
       Fonologi adalah bidang liguistik yang mempelajari,menganalisis,dan membicarakan runtutan bunyi-bunyi bahasa.pengertian menurut etimologi  fonologi juga disebut ilmu bunyi. Bunyi menjadi objek kajian dari fonologi. Fonologi dibedakan menjadi fonetik dan fonemik. Secara umum fonetik yaitu cabang studi fonologi yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan makna. Sedangkan fonemik yaitu cabang studi fonologi yang mempelajari bunyi bahasa dengan memperhatikan makna.
Contoh : huruf {L] dan { R} dalam kata “Lupa” dan “Rupa”
Huruf {L} dan {R} merupakan contoh fonetik,sedangkan kata “lupa” dan “rupa” merupakan fonemik.
Berdasarkan fungsi dan objek kajiannya fonetik  dibedakan atas;
1.      Fonetik adalah cabang ilmu fonologi yang mempelajari bumyi bahasa tanpa memperhatikan makna. Fonetik ada dua macam yaitu fonetik akustik dan fonetik artikulator.